Friday, September 30, 2011

Cegah Radiasi, Tim Bawa Logistik Sendiri


Valentino Rossi-Jorge Lorenzo-Hiroshi Aoyama (Foto: Getty Images)Demi meminimalisasi risiko radiasi nuklir selama berada di Jepang akhir pekan ini, sebagian besar tim mengimpor makanan dan minuman.

Lokasi Sirkuit Motegi sendiri berada 110 km dari Fukushima, tempat yang mengalami kerusakan cukup parah setelah diterjang gempa bumi dan tsunami. Sebelumnya, banyak pembalap menolak berangkat ke Motegi karena alasan khawatir bahaya radiasi nuklir, meski laporan independen menegaskan situasi cukup aman.

Mereka akhirnya memutuskan untuk berangkat kecuali Loris Capirossi yang mengalami cedera dislokasi bahu. Namun, demi meminimalisasi risiko radiasi nuklir, sebagian tim membawa langsung persediaan makanan dan minuman dari negara masing-masing, meski hal ini sebelumnya ditentang bea cukai.

“Saya pikir kami membawa sebagian makanan dan minuman dari Eropa. Ini untuk membatasi risiko sebisa mungkin,” kata pembalap Yamaha Jorge Lorenzo. “Risikonya kecil, tapi Anda tak pernah tahu,” imbuh sang juara bertahan, dikutip Crash, Jumat (30/9/2011).

Hal yang sama juga dilakukan Ducati, seperti yang dikonfirmasi Valentino Rossi. “Makanan dan minuman dari rumah dan saya pikir yang lainnya dalam situasi normal,” kata pemegang tujuh kali juara dunia MotoGP.

“Saya hanya berhati-hati dengan air,” pembalap Suzuki Alvaro Bautista menambahkan.

Satu-satunya pembalap asli Jepang, Hiroshi Aoyama, mengaku tak mengikuti jejak rekan-rekannya. Namun, Aoyama membenarkan jika timnya, Gresini membawa logistik sendiri

“Tim saya bawa air dari Italia. Jumlahnya sangat banyak. Saya tak tahu berapa harganya!” tandas Aoyama.

“Saya sendiri sudah ada di sini selama sepekan, menghabiskan waktu bersama keluarga dan makan dengan makanan normal. Jadi, tidak ada yang spesial,” tutup Aoyama.

Terakhir, Fukushima dikabarkan kembali diguncang gempa berkekuatan 5,6 SR, namun dijelaskan juru bicara Tokyo Electric Masashi Kato tidak ada kerusakan akibat gempa tersebut.

No comments:

Post a Comment