Monday, June 4, 2012

Lorenzo Mantapkan Posisi di Puncak Klasemen

Hasil maksimal didapat Jorge Lorenzo di seri MotoGP Catalunya. Pebalap Yamaha ini memetik kemenangan ketiganya musim ini sekaligus melebarkan jarak dengan para pesaingnya di klasemen sementara.

Lorenzo melakoni duel sengit dengan Dani Pedrosa di Sirkuit Catalunya, Minggu (3/6/2012) malam WIB. Kendati sempat beberapa kali tergusur ke posisi kedua, pemuda asli Spanyol ini akhirnya jadi juara usai menyentuh garis finis dalam waktu 43 menit 7,681 detik.

Ini adalah kemenangan ketiga Lorenzo pada musim ini. Sebelumnya, dia juga berjaya di Losail dan Le Mans.

Lorenzo kini mengumpulkan 115 poin dari lima seri. Dia unggul 20 poin atas Casey Stoner.

Stoner sendiri meraih hasil kurang oke di balapan kali ini. Dia cuma finis keempat meski start di posisi terdepan.

Bagi Pedrosa, hasil lomba di Catalunya tak mengubah posisinya di klasemen. Dia ada di posisi ketiga dengan 85 poin.

Jalannya balapan

Pedrosa membuat start yang sangat baik. Dia melewati Lorenzo dan Stoner untuk mengambil alih posisi pimpinan lomba. Spies juga mengawali lomba dengan oke. Dia menempel Pedrosa di posisi kedua.

Memasuki lap ketiga, Spies melebar dan nyungsep di gravel saat hendak mencoba menyalip Pedrosa. Posisinya pun melorot ke urutan paling buncit.

Setelah lima lap, Pedrosa masih ada di posisi terdepan. Dia dibuntuti Lorenzo, Dovizioso, dan Crutchlow. Stoner tercecer di urutan kelima.

Lorenzo sukses menyalip Pedrosa di lap ketujuh di sebuah trek lurus. Di lap yang sama, Stoner melewati Crutchlow untuk merebut posisi keempat.

Hingga lap ke-11, posisi pimpinan lomba masih dikuasai oleh Lorenzo, yang terus dipepet oleh Pedrosa. Dovizioso, Stoner, dan Crutchlow menyusul di belakang mereka.

Berselang satu lap, Pedrosa kembali menguasai tempat terdepan usai memanfaatkan sebuah trek lurus untuk menyalip Lorenzo. Beberapa saat sesudahnya, Lorenzo malah kehilangan waktu sepersekian detik karena melebar di sebuah tikungan.

Posisi Pedrosa belum tergoyahkan hingga lap ke-19 kendati dia terus ditempel oleh Lorenzo. Sementara itu, lawan-lawan mereka berdua tertinggal jauh.

Lorenzo gantian memimpin sejak lap ke-20. Dia dengan cerdik menyalip Pedrosa dari dalam di sebuah tikungan.

Setelah itu, Lorenzo perlahan-lahan membuat jarak dengan Pedrosa. Hingga finis, dia tak terkejar dan akhirnya jadi juara.

No comments:

Post a Comment