Wednesday, April 4, 2012

Lorenzo Bergairah, Rossi Gelisah

Duet tim Repsol Honda, Casey Stoner dan Dani Pedrosa, sudah berancang-ancang untuk saling mendahului perebutan poin awal. Begitu pun serdadu tim Yamaha, sang juara  2010 Jorge Lorenzo dan Ben Spies. Gagal memuncaki klasemen pembalap musim lalu justru membuat Lorenzo banyak belajar dari kesalahannya sendiri.Musim ini dengan pacuan anyar  M1-nya, Lorenzo masih diyakini sebagai rival terdekat Stoner dalam perburuan trofi sampai akhir musim. “Saya sudah tak sabar bertarung di Qatar sampai titik akhir dan melihat perbedaan kami dengan para rival,” tandas Lorenzo yang selama ini selalu finis podium di Sirkuit Losail.Sebagaimana pembalap lainnya, pemabalap kebanggaan Spanyol ini pun dalam beberapa bulan terakhir menyiapkan kondisi fisik dengan porsi khusus. Selain krena faktor cedera tangan musim lalu, juga karena motor yang dipakai musim ini bertenaga lebih besar sehinga membutuhkan stamina yang juga ekstra.
 “Sejauh ini saya sangat puas dengan performa motor baru. Saya pun merasa sudah lebih padu dan siap menyongsong hasil terbaik di seri pembuka,” katanya.
Sebaliknya dengan sang  pembalap fenomenal Valentino Rossi. Performa motor yang belum sempurna membuatnya harus berpikir realistis memasuk musim ini, Ia dan Nicky Hayden baru menjajal Ducati GP12 sejak dua bulan lalu. Sepanjang tes musim dingin, Rossi merasa  masih ada beberapa item yang harus ditingkatkan agar bisa bersaing di papan atas.
“Saya orang yang realistis. Kerja keras tim saat-saat persiapan akhir jelang lomba mudah-mudahan bisa menambah kepercayaan diri kami sedikit-demi sedikit,” tutup  The Doctor.

No comments:

Post a Comment