Friday, October 14, 2011

Lorenzo Pesimistis Bendung Stoner

Foto: Jorge Lorenzo/ReutersJorge Lorenzo sadar sudah telat membendung Casey Stoner, yang berpeluang meraih gelar juara MotoGP tahun ini. Bahkan, meski Lorenzo berhasil menang di Australia, itu tidak akan mampu membendung Stoner menjadi juara dunia untuk kedua kalinya.

Wajar bila Lorenzo sudah ragu dengan kansnya mempertahankan gelar juara. Betapa tidak, saat ini, Lorenzo tertinggal sekira 40 poin dari sang pemuncak klasemen Stoner. Kemenangan di Sirkuit Phillip Island, hanya bisa menunda Stoner meraih gelar juara untuk kedua kalinya.

"Ini sudah terlambat. Bahkan, jika saya berhasil menang dalam tiga lomba tersisa termasuk Australia, itu tidak akan membuat saya dapat mempertahankan gelar juara," demikian sesal Lorenzo dalam jumpa pers.

"Saya harus berdoa Stoner tidak finis di peringkat kedua pada setiap lomba tersisa, dan dalam pikiran saya, tidak mungkin hal seperti ini terjadi, kecuali ada sesuatu hal yang aneh," sambung pembalap asal Spanyol itu.

Ya, peluang Lorenzo untuk mempertahankan gelar juara memang sangat kecil sekali. Dengan tiga lomba tersisa, juara MotoGP 2010 itu harus memenangi semuanya. Namun, Lorenzo sadar sulit melakukan hal itu.

"Mungkin saya bisa memenangi beberapa lomba, tapi saya tidak bisa memenangkan tiga lomba sekaligus. Dengan motor yang kami miliki ini, sudah terlambat," tandasnya sebagaimana dikutip AFP, Kamis (13/10/2011).

No comments:

Post a Comment