Wednesday, September 7, 2011

Masih Ada Perlawanan

Misano 2011 1st lap Masih Ada Perlawanan
Pasca seri Indianapolis ada kekhwatiran perebutan gelar juara dunia MotoGP 2011 tidak akan berlangsung sengit. Ini mengingat begitu mendominasinya performa pimpinan kelasemen sementara, Casey Stoner. Namun, setelah apa yang terjadi di Misano, San Marino, kekhawatiran sedikit berkurang. Paling tidak Stoner masih mendapat perlawanan.
Hingga sesi kualifikasi, Stoner masih sangat perkasa sehingga menyiratkan dominasi akan kembali terjadi. Tetapi saat race, rider Australia itu ternyata tidak bisa tampil segarang biasanya.
Mencoba menempel Jorge Lorenzo yang berhasil memimpin selepas tikungan pertama, Casey sedikit demi sedikit melorot. Ia pun akhirnya tak mampu mempertahankan posisi runner-up dari kejaran rekan satu timnya di Repsol Honda, Dani Pedrosa.
Tak ada masalah dengan motor, tidak pula ada yang salah dengan ban. Stoner mengaku hanya bermasalah dengan kondisi fisiknya. Ia kelelahan. Kesannya agak klise memang. Tapi apapun itu, balapan tak pernah mengenal kompromi. Setelah sukses menciptakan gap 44 poin, kini ia hanya unggul 35 poin saja dari Lorenzo.
Walau begitu, posisi rider Australia itu terbilang masih cukup kuat di puncak kelasemen. Dengan sisa lima seri, secara matematis, jika Lorenzo berhasil menyapu bersih kemenangan di lima seri terakhir, Casey hanya perlu finish tiga kali di posisi runner-up dan dua kali podium ketiga untuk mengamankan gelar juara dunia musim ini.
Sedangkan Lorenzo memikul beban yang jauh lebih berat. Memenangkan semua seri yang tersisa belum cukup baginya untuk mempertahankan title juara dunia. Ia masih perlu keberuntungan atas kesialan yang mungkin menimpa Stoner.
Padahal menjuarai seluruh seri yang tesisa bukan hal mudah baginya. Bercermin pada masa lalu, rider Yamaha Factory Racing itu hanya pernah menjuarai seri Motegi dan Valencia. Sedangkan Stoner telah merasakan kemenangan pada semua sirkuit yang akan menggelar sisa musim 2011 ini.
Namun, dalam balapan apapun mungkin terjadi. Yang terpenting bagi Lorenzo adalah tetap berusaha memberikan perlawanan. Seperti yang telah ditunjukkannya di Misano.
Dan, perlawanan tidak akan hanya ditunjukkan oleh Jorge Lorenzo. Para pembalap lainnya, meski kemungkinan untuk meraih title juara sudah jauh, juga pasti tetap akan melakukannya. Lihatlah bagaimana Dani Pedrosa mengambil alih posisi runner-up dari tangan Stoner. Ingat pula bagaimana serunya perebutan tempat keempat antara Marco Simoncelli, Andrea Dovizioso dan Ben Spies.
Sementara kubu Ducati dan Suzuki juga terus berusaha mengejar ketertinggalannya dari para rider barisan depan. Siapa tahu di lima seri terakhir mereka akan membuat kejutan.

No comments:

Post a Comment