Tuesday, September 13, 2011

Lorenzo Yakin Tempel Stoner di Aragon


Semangat kemenangan di San Marino masih dirasakan Jorge Lorenzo jelang berlaga di MotoGP Aragon, 18 September 2011. Pembalap Yamaha tersebut optimistis bisa memangkas jarak dengan Casey Stoner di puncak klasemen.

Kemenangan di San Marino sempat mengejutkan Lorenzo, karena sebelumnya Yamaha selalu kesuliltan mengejar Stoner. Kemenangan itu membuat Lorenzo masih tertinggal 35 poin dari Stoner dengan menyisakan lima seri tersisa.

Lorenzo berharap suksesnya di San Marino akan berlanjut di MotoGP Aragon, yang merupakan seri ketiga di Spanyol musim ini setelah seri Katalunya dan Jerez. Juara dunia MotoGP 2010 itu tidak ingin kegagalan di Aragon musim lalu terulang.

Musim lalu pembalap asal Spanyol tersebut hanya mampu menduduki posisi keempat, setelah kalah bersaing dengan Nicky Hayden (Ducati) dalam perebutan podium terakhir.

"Saya senang bisa membalap di kandang lagi dan yang kedua di Aragon. Saya tidak sabar bertemu fans di sana. Tahun lalu saya tidak bisa mendapatkan podium, yang sangat disayangkan," ujar Lorenzo seperti yang dilansir SpeedTV.

"Saya mendapatkan balapan yang hebat dua pekan lalu di San Marino, dan sekarang saya yakin kami bisa kembali meraih podium. Kami yakin bisa mengurangi jarak dengan Stoner," lanjut Lorenzo.

Musim lalu Lorenzo tampil di Aragon menggunakan helm replika pembalap asal Jepang, Shoya Tomizawa, yang meninggal karena kecelakaan seri San Marino 2010. Lorenzo mengaku masih ingat momen tersebut.

"Saya ingin menang di Aragon tahun lalu karena saya tampil di Spanyol dan musim saya cukup sempurna. Selain itu saya menggunakan helm Shoya untuk mengenangnya," tutup Lorenzo.

No comments:

Post a Comment