Lengan Mati Rasa, Spies Harapkan Podium

Pembalap Yamaha Ben Spies tengah antusias menyambut gelaran seri ke-12 MotoGP di Amerika Serikat, pada 28 Agustus 2011 mendatang. Meskipun terkendala cedera tangan, bintang tuan rumah itu tetap berharap dirinya merebut podium di sirkuit Indianapolis.

Dari 18 seri sepanjang musim, GP Indianapolis merupakan balapan yang paling dinantikan oleh Spies. Bukan hanya beraksi di hadapan pendukungnya sendiri, namun Indianapolis meninggalkan kenangan manis bagi pembalap kelahiran 27 tahun silam ini.

Pasalnya pada musim 2010, saat memulai debutnya di MotoGP bersama tim satelit Yamaha, Tech 3, Spies sukses mengamankan posisi start terdepan dan meraih podium kedua. Prestasi yang sangat membanggakan bagi mantan pembalap World Superbike ini, mengingat dirinya kala itu masih berpredikat sebagai rookie.

Demi mengembalikan kesuksesannya di musim lalu, Spies mengusung kepercayaan diri tinggi untuk menggeber YZR-M1 miliknya pada akhir pekan mendatang. Kendati masih merasakan gangguan pada tangannya, tandem Jorge Lorenzo ini tetap berambisi naik podium.

“Saya sangat berharap kondisi saya benar-benar fit di akhir pekan ini. Lengan saya masih mengalami mati rasa, tapi sudah lebih baik dibanding saat di Brno (14 Agustus). Kami selalu bekerja keras memulihkannya dan tentunya kami akan tampil 100 persen,” ujar Spies seperti dilansir Crash, Selasa 23 Agustus 2011.

“Saya sangat menantikan balapan (Indianapolis) ini sepanjang tahun. Tahun lalu, balapan berlangsung sengit, di mana sebagai rookie mampu mengambil posisi start terdepan dan finish kedua. Kami akan menyuguhkan pertunjukan terbaik di hadapan fans dan tunggu saja apa yang mampu kami lakukan,” tutur pembalap yang kini menempati peringkat enam klasemen sementara.